Lombok Barat-Operasi Patuh Gatarin 2020 telah berjalan tujuh hari ini. Hasilnya, angka pelanggaran lalu lintas di Wilayah hukum Polres Lombok barat menurun hingga 55,15 % dibandingkan angka pelanggaran lalu lintas pada Operasi yang sama pada tahun 2019, Rabu (29/7).
Kabag Ops Polres Lombok barat Kompol I Wayan Suteja SH, saat memimpin anev Ops Patuh Gatarin 2020 di aula patritama Polres Lobar memaparkan jumlah pelanggaran lalu lintas di Wilayah Hukum Polres Lombok barat menurun.
“Dalam satu pekan Operasi Patuh Gatarin ini, kita berhasil menurunkan angka pelanggaran lalu lintas sebanyak 55,15 % dibandingkan tahun 2019 melakukan penilangan sebanyak 1030 sedangkan di tahun 2020 menilang sebanyak 462 jadi mengalami penurunan sebanyak 55 15 % ,”paparnya
Selain itu angka kecelakaan dalam Operasi Patuh Gatarin 2020 dibandingkan tahun 2019 berhasil turun hingga 100 %
“Untuk kecelakaan di tahun 2019 hari ke tujuh sebanyak 7 kasus di tahun 2020 jumlah kecelakaan nihil jadi turun 100 %,” ungkapnya
Namun angka teguran ditahun 2020 sebanyak 841 mengalami kenaikan dibandingkan pada tahun 2019 hanya 159 teguran.
“Jumlah teguran th 2019 sebanyk 159 menjadi 841 naik 428,93 %,”jelasnya
Angka penurunan jumlah pelanggaran pada Operasi Patuh Gatarin 2020 di hari ketujuh ini disebabkan gencarkan tim gabungan dalam melakukan himbuan dan sosialiasi terkait tertib berlalu lintas dan tertib protocol kesehatan covid 19.
“Ini dampak dari gencarnya sosialisasi tentang aturan tertib ber lalu lintas dan protokol kesehatan karena masih pandemi Covid-19,”terangnya.
Selain itu Kabag Ops Polres Lombok barat berharap agar angka penurunan ini terus ditekan, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan.
0 Comments