BUMDes Madani Desa Melati Perbaungan Sergai Tidak Beroperasi Lagi

Unit Pasar Desa Bersaudara, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Madani Desa Melati II

Serdang - Masyarakat menilai Unit Pasar Desa Bersaudara, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Madani Desa Melati II Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai terpuruk dan gagal. 

Mirisnya, pembangunan BUMDes tersebut bersumber dari dana Desa sehingga dinilai merugikan negara sebanyak miliaran rupiah. Karena menurut pengamatan wartawan dan informasi dari masyarakat bahwa selama 6 bulan belakangan, BUMDes itu tidak beroperasi dan mangkrak.

Pada Rabu (4/4/2018) BUMDes Madani ini diresmikan langsung oleh Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir H Soekirman dan dihadiri sejumlah OPD Kabupaten Sergai.

Sejumlah masyarakat Desa Melati II yang tidak ingin namanya ditulis, kepada wartawan, Rabu (3/7) sore mengatakan keberadaan BUMDes Madani sekarang tidak beroperasi lagi, sehingga menjadi tanda tanya karena anggaran dana yang sudah dikeluarkan sangat mubazir.

"Sangat miris, jadi bangunan itu sekarang menjadi sarang nyamuk dan hantu, kalau malam gelap gulita bang,"ucapnya dengan nada kesal.

Ia berharap seharusnya Pemerintah Desa Melati II punya solusi untuk mengembangkan kembali dan dialihkan fungsikan sesuai aturan sehingga bermanfaaat bagi masyarakat.

"Sangat disayangkan, kita ketahui bersama bahwa BUMDes Madani Desa Melati II langsung diresmikan oleh orang nomor satu Kabupaten Sergai (Bupati-red) pada Bulan April Tahun 2018 lalu," tutupnya.

Menanggapi hal itu, saat dikonfirmasi awak media Kepala Desa Melati II Supardi melalui pesan WhatsApp menuturkan, kita akan klarifikasi ke Direktur Bumdes dan Manager Pasar Desa.

"Langkah pemerintah desa, terus lakukan pembinaan kepada pengurus bumdes dan bersama mencari inovasi agar pedagang bisa di Relokasi ke dalam supaya tidak macet dan tertata. Karena kalau loket listrik di situ jalan terus,"tambahnya lagi.**/ys