Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) merupakan wadah yang dibentuk dari, oleh, dan untuk masyarakat dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kemandirian warga belajar, “(29/3/2023).
PKBM menjadi wadah bagi kegiatan masyarakat untuk lebih meningkatkan potensi diri dan keterampilan. Dan Sebagai tempat melanjutkan pendidikan non-formal. Pendidikan nonformal berfungsi mengembangkan potensi peserta didik dengan penekanan pada penguasaan pengetahuan dan keterampilan fungsional yang berkelanjutan. pengetahuan dan life-skill sebagai bekal dan penunjang kehidupan yang lebih baik.serta pengembangan sikap dan kepribadian profesional.
Pengelola PKBM AL-Mujahidin Usman, S.Pd. yang juga selaku Ketua Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Lombok Timur mengatakan PKBM ini saya dirikan sejak tanggal 27 Desember 2008, Monte Desa Surabaya Utara Kecamatan Sakra Timur Kabupaten Lombok Timur-NTB, bertujuan untuk memfasilitasi masyarakat untuk belajar sepanjang hayat, dan perencanaan atau mendesain instruksional, dari menganalisis kebutuhan masyarakat, merancang program pembelajaran; mengembangkan bahan strategi, serta sumber belajar yang beraneka ragam, mengimplementasikan bahan, metode pembelajaran,
PKBM AL-Mujahidin sudah terakreditasi sejak tahun 2016 dengan Nilai A, dan menjalankan program, pendidikan kesetaraan Paket A, setara SD Paket B Setara SLTP, Paket C setara SMA/MA. Kursus Komputer, Las, Bahasa, Pelatihan keterampilan lainya, dan telah meluluskan ribuan orang, warga sekitar, luar kecamatan dan kabupaten Lombok timur,
PKBM AL-Mujahidin telah berkontribusi banyak terhadap masyarakat Desa Surabaya Utara karena geratiskan yang ikut pendidikan paket A, setara SD, paket B setara, SLTP, paket C setara SLTA, dan telah meluluskan lebih kurang ribuan orang, alumni nya ada yang sudah bekerja di pemerintahan, bekerja di pabrik,/hotel, ada yang buka usaha sendiri dan ada yang masih kuliyah, “tuturnya,
Sambung Usman bagi masyarakat ada keluarganya, baik yang pernah menjadi Pekerja Migran Indonesia dan anaknya yang sudah putus sekolah, PKBM AL-Mujahidin siap menerima pendaftaran, untuk mengikuti pendidikan non formal paket A, setara SD, paket B setara SLTP, paket C setara SLTA,
PKBM AL-Mujahidin tidak hanya fokus pada pembelajaran saja, juga menyiapkan program, pelatihan keterampilan/kursus, tenaga pengajar/guru lulusan S 1 dan S 2 memiliki keahlian, dan tujuannya setelah lulus bisa menjadi mandiri, bisa mereka bekerja, melanjutkan ataupun buka usaha sendiri,”kata Usman dalam keterangan tertulisnya,
0 Comments