Lombok Timur-Aliansi Aktvis Lombok Bersatu (AALB) mengadakan pertemuan di sekretariatan Ikatan Keluarga Bersar Pemuda Dan Pelaut (IKBP) Kayangan Kecamatan Pringgabaya Kabupaten Lombok Timur untuk membuat keputusan terakit langkah –langkah selanjutnya terkait dengan rencana aksi pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2025, Jumat (16/5).
Setelah memberikan pendapat dari semua Aliansi Aktivis Lombok Bersatu menyepakati point diantaranya, Pertama, Memberikan Apresiasi kepada TNI dan Polri atas pengamanan aksi yang dilakukan di Poto tano Sumbawa Barat, Kedua,Aliansi Aktivis Lombok Bersatu menunda aksi dengan beberapa pertimbangan. Ketiga, Menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga situasi kondusif di NTB dan keempat Mengucapkan terima kasih kepada masyarakat di NTB yang telah mendukung gerakan aktivis Lombok Bersatu dan memohon maaf apabila dalam gerakan ini ada yang menyinggung hati dan perasaan.
Hal ini ditegaskan Koordinator Umum Aliansi Aktivis Lombok Bersatu HL.Iswan Muliadi bersama Eko Rohadi, SH, Aldafi Gita Purnadi, Usman, Patahl, Tahir Royaldi, Sayadi, Hilyadi, Erwin, Amin, Himni, Romi, Sukhan, SH, Muhrim, Muhammad Hamzani.dan lainya dalam keterangan persnya, Menunda aksi yang akan dilaksanakan besok pagi (Sabtu,Red) di tujuh titik dan pelabuhan Khayangan,"terangnya.
Mereka menjelaskan penundaan tersebut karena aksi di poto Tano Sumbawa Barat sudah berakhir sejak kemaren dan tidak jadi melakukan Pembelokiran dermaga selama 5 hari.”Katanya
“Kami juga melakukan banyak audiensi bersama masyarakat koalisi aliansi mengutamakan kepentingan masyarakat umum yg berniaga melalui jalur perdagangan Kayangan-Tano, juga menghormati Permintaan Aparat dan masukan beberapa tokoh agar tidak melanjutkan aksi pelumpuhan pelabuhan Khayangan yang dapat menimbulkan terjadinya kemacetan yg merugikan banyak orang.
Aliansi Aktivis Lombok Bersatu
(AALB) tetap memantau perkembangan dilapangan dengan melihat pergerakan yang
di pulau Sumbawa, Harapan kami semua Nusa Tenggara Barat tetap aman dan
kondusip.
.
0 Comments