Breaking News

Mulai Hari Ini, Pemda KSB Merumahkan Para Siswa




Sumbawa Barat - Wakil Kabupaten Sumbawa Barat Fud  Syaifuddin, ST menyikapi persoalan Covid 19 di Kabupaten Sumbawa Barat, pada Senin, (23/3) pagi melakukan rapat koordinasi.

Rapat koordinasi ini dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Wakapolres, Dandim 1628/SB, Kepala BNN, Sekda, Asisten, Kepala Badan, Kepala Dinas, Camat.

Dalam sambutannya, Wabup mengatakan, Kita jangan main-main dengan permasalahan virus corona, Kita harus segera mengantisipasinya, Dia mengajak kita semua untuk terbuka dengan segala penyakit yang menyerang kita.

"Bila ada yang merasa sakit, silakan laporkan kepada pihak rumah sakit agar cepat ditangani oleh mereka," jelasnya.

Dia juga menjelaskan, 2 minggu lalu kita tidak meliburkan siswa, hal itu mengundang pro dan kontra di tengah masyarakat. Tapi saya dengan Bupati KSB tetap menjalankan aktifitas seperti biasa, Inilah suatu kesyukuran bagi kita semua, Sehingga sampai saat ini kita masih diberikan kesehatan.

"Mulai hari ini saya panggil Kepala Dinas dan para Kepala Sekolah serta anggota satgas Covid 19 bahwa sekolah-sekolah diliburkan, Ini sebagai langkah antisipasi," tutur Wabup.

Ia berharap kepada Dinas pendidikan untuk cepat ambil langkah-langkah kepada para siswa dengan cara tetap melaksanakan belajar di rumah masing-masing, Karena sebentar lagi mereka akan melaksanakan ujian dan ulangan. Sementara itu, Untuk aparatur sipil negara tetap melaksanakan pekerjaan seperti biasa serta hindari keramian, tidak ada libur terutama para pegawai rumah sakit.

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Drs. Mukhlis, M. Si menuturkan akan mengingatkan Kepala Sekolah tentang bagaimana cara mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, Ini dilakukan untuk memberikan arahan kepada orang tua siswa supaya diajarkan kepada anak-anaknya.

"Pelaksanaan ujian tetap dilaksanakan sesuai jadwal yang ditentukan oleh pemerintah," ujarnya.

Ia membeberkan, Untuk para wali kelas agar proses memberikan pelajaran di rumah, dengan cara memberikan tugas sesuai struktur pelajaran online, Sementara itu didaerah yang belum ada jaringan tetap dipantau proses belajar mengejarnya.

Lanjut Wabup, Anak-anak atau siswa diliburkan dari tanggal 23 Maret sampai 4 April 2020. Ini sesaui dengan kewenangan Kabupaten yaitu dari PAUD, TK, SD dan SMP diliburkan atau dirumahkan, mereka akan sekolah secara online di rumah masing-masing.

Ia menceritakan, Tim Satgas akan menyiapkan seluruh peralatan dan berkordinasi dengan seluruh Kecamatan untuk melakukan penyemprotan di areal fasilitas umum dan tempat ibadah.

Untuk menyemprotkan tempat pelayanan publik dan tempat ibadah. Nanti akan dibantu TNI, Polri dan Sat Pol-PP. Dia juga menyuruhkan kepada masyarakat agar kegiatan ibadah bisa menyesuaikan dengan himbauan MUI.

"Kita harus menghindari keramaian untuk sementara waktu," katanya.

Ia meminta kepada masyarakat untuk tetap meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi vitamin, berolahraga, berjemur dan perilaku hidup bersih serta istirahat yang cukup. (LNG05)

0 Comments

© Copyright 2023 - Suara Konsumen Indonesia